Jumlah Pemilih (DPT) Berdasarkan Generasi di Pilkada 2024: Dominasi Generasi Z dan Milenial

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah merilis data jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada Serentak 2024. Berdasarkan data yang bersumber dari Indonesia Baik, pemetaan DPT kali ini mengungkapkan komposisi jumlah pemilih berdasarkan generasi, mulai dari Generasi Z hingga Pre-Boomer.

Dominasi Generasi Z dan Milenial

Data menunjukkan bahwa Generasi Z (lahir 1997–2012) dan Milenial (lahir 1981–1996) mendominasi jumlah pemilih di Pilkada 2024. Generasi Z tercatat sebanyak 46,8 juta orang, atau sekitar 40% dari total DPT, sementara Milenial mencapai 66,8 juta orang.

Detail jumlah pemilih berdasarkan generasi:

  • Generasi Z: 46.800.161 orang
  • Generasi Milenial: 66.822.389 orang
  • Generasi X: 57.486.482 orang
  • Baby Boomer: 28.127.340 orang
  • Pre-Boomer: 3.570.850 orang

Dengan total pemilih yang mayoritas berasal dari generasi muda, arah kampanye dan kebijakan diperkirakan akan lebih fokus pada isu-isu yang relevan bagi Generasi Z dan Milenial, seperti teknologi, pendidikan, dan lapangan kerja.

 

Pemilih yang Belum Terdaftar dalam DPT

Bagi warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tetapi belum tercantum dalam DPT, masih ada peluang untuk menggunakan hak pilihnya. Warga dalam kategori ini, misalnya, adalah mereka yang baru genap 17 tahun atau sudah menikah sebelum hari pemungutan suara. Pemilih ini akan dimasukkan ke dalam Daftar Pemilih Khusus (DPK) sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2024.

Ketentuan Pemilih DPK:

  1. Berlokasi sesuai KTP-el: Hak pilih hanya bisa digunakan di TPS sesuai alamat KTP elektronik.
  2. Pencatatan di hari pemungutan suara: Pemilih DPK akan dicatat dalam daftar hadir di TPS dan dilaporkan ke KPU Kabupaten/Kota.
  3. Waktu penggunaan hak pilih: Pemilih DPK bisa memilih pada pukul 12.00–13.00 waktu setempat, selama surat suara masih tersedia.

Tantangan dan Peluang

Peningkatan jumlah pemilih muda membuka peluang besar bagi calon kepala daerah untuk menghadirkan program-program inovatif yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan generasi ini. Namun, tantangan utama adalah memastikan seluruh pemilih, termasuk DPK, mendapatkan hak pilihnya secara adil dan terorganisasi dengan baik.

Pilkada Serentak 2024 bukan hanya ajang demokrasi, tetapi juga refleksi masa depan Indonesia yang semakin berorientasi pada suara generasi muda. Bagaimana strategi para kandidat dalam memanfaatkan momentum ini? Kita tunggu jawabannya saat hari pencoblosan tiba!

 

 

 

Daftar Pemilih TetapGenerasi ZMilenialPilkada 2024
Comments (0)
Add Comment